Beberapa Abkűrzungen Dalam Penulisan Pesan Teks (Jerman)


Awalnya ada seorang kolega komen bahwa penulis tu nulis di Whatsapp panjang-panjang. Hahaha, emang jujur aja, kalo sama mereka orang Jerman, penulis selalu berusaha menulis sebaik yang diketahui. Dia kan tahu penulis punya blog, terus bilang, mungkin itu ada hubungannya. Padahal mah, bukan itu alasannya :D



* Supi : Super


Ragam tulis menulis di Pesan Instan di Jerman juga gak sebaku yang penulis dulu kira. Orang juga banyak yang menyingkat dengan menghilangkan subjek,dll. Emang gak semuanya menyingkat, tapi gak ada salahnya kan tauu :D

Jetzt lernen wir was!


SMS itu bahasa Jermannya  die SMS
Plural-nya (jamaknya) juga die SMS. Dalam bahasa pergaulan, sering juga disebut die Simse
Plural-nya die Simsen dan verb  (kata bendanya) simsen.

Ich simse dir meine neue Adresse, contohnya gitu.    (Aku sms kamu alamat baruku)
Bisa juga bilang ich schicke dir eine SMS.                  (Aku kirim sms ke Kamu)

Hi, hab grad an dich gedacht. kA warum, vllt vermisse dich nur :D. Gute N8 unf GlG, Fitrilinchen.”


@Hai, ich habe gerade an dich gedacht. Keine Ahnung warum, vielleicht vermisse ich dich nur :D. Gute Nacht unf Ganz liebe Grűße, Fitrilinchen.”

Hai, baru aja mikirin kamu. Gak tau kenapa, kayaknya aku Cuma kangen kamu. Met malam dan salam penuh cinta, ya Fitri kecil mungil lucu.”

GuK = Gruß und Kuss           = Salam dan Cium
Hdl  = hab dich lieb                = Cinta kamu

**Deutsch Perfekt 2/16**

*Apa Perbedaan Ich liebe dich dan Ich hab dich lieb?

Einfach wollte ich  kurz erklären. Kalo Ich liebe dich itu diungkapin buat orang yang bener-bener dicintai, contoh ke Suami/Istri/Pacar/Ortu. Oh mein Schatz, ich liebe dich so sehr. Ich hab dich lieb itu seperti menyatakan rasa suka, biasa diugkapkan sbg tanda persahabatan. Contoh, Pipod sayang Kuki, jadi dia bilangnya Kuki, hab dich lieb. :D

*hab itu maksudnya habe

LG   = Liebe Grűße    = Salam Cinta
VG  = Viele Grűße     = Banyak Salam

*Kalo mau menyingkat tulisan usahakan sama orang yang udah dikenal deket aja yaaa. Kalo masih awal-awal pakai bahasa normal ajah :D

Singkatan yang lain

Bersumber dari majalah Favorit penulis, Deutsch Perfekt 2/16 dan pengalaman whatsapp-an ama temen-temen di Sana, ini penulis cantumin contohnya :

Sering menghilangkan subjek :

Ja, weiß schon! Komm gleich vorbei...

Harusnya kan ich weiß schon! Ich komme gleich vorbei

Sering juga menyingkat kalimat jadi seperti ini :

Is das ok?

Yang harusnya ist das okay?

Kadang Satzteile juga diilangi :

Zeit fűr mich?

Yang maksudnya Hast du Zeit fűr mich?

Unbestimmte Artikel juga sering disingkat :

Lust auf nen Kaffee?

Yang maksudnya Hast du Lust auf einen Kaffee?

Hab ne Idee. Yang maksudnya Ich habe eine Idee.

Es disingkat jadi s, kayak :

Ich finds gut yang berasal dari ich finde es gut.

Nah... ini yang bikin penulis dulu ketawa. Kadang, akhiran dari “DU”(st) direduksi jadi e, contoh :

Was meinste? Yang maksudnya was meinst du?

Haste meine Adresse? Yang harusnya Hast du meine Adresse?














Tingkat kesulitan : Mittel (A2, B1, B1+)

Subscribe to receive free email updates:

3 Responses to "Beberapa Abkűrzungen Dalam Penulisan Pesan Teks (Jerman)"

Maturnuwun kunjungan dan komentarnya :D