Mereka itu Hebat #1

Komputer rumah dua hari ini lemot sekali, sepertinya karena mulai kebanyakan data. Alhasil, dari tadi sore saya dan suami memilah file yang bisa dibersihkan. Semua folder saya buka, dan ini dia saya menemukan harta karun. Heheh

Dua anak hebat yang dipertemukan lewat cara unik, sehingga kami sering berkolaborasi. Saya harap mereka dan teman-temannya dapat menjadi pribadi hebat dan sukses meraih impiannya. 

Saat itu ada lomba pembacaan Pancasila - UUD 1945 dan Orasi Kebangsaan. Saat ada pengumuman tersebut, saya santai-santai tapi juga berpikir, siapa ya yang cocok maju. Kenapa saya santai, karena mandat kepala sekolah saat itu turun untuk guru PKN dan Bahasa Indonesia.

persiapan lomba 

Persiapan lumayan mendadak dan karena dianggap dekat dengan anak, guru PKN (Bu Yuli) minta pendapat kecil saya, siapa yang pantas maju. Ada 3 kandidat, kelas XII dan XI. Kebetulan satu kandidat juga sudah dibidik bu Yuli. Atas dasar pemerataan, terpilihlah kandidat 1 dan Dika. Dika maju pembacaan dan kandidat 1 orasi.

Dika Meityasila
Dika Meityasila

Nah, ini dia Dika. Salah satu siswi yang suaranya bagus, public speakingnya juga diatas rata-rata. Dia juga pernah lho maju lomba baca puisi Jerman.

Ternyata, kandidat 1 saat itu sakit. Padahal kami sudah dikejar waktu. Dengan kekuatan bulan dan perasaan, diawali bismillah, maka bu Yuli dan saya sepakat memilih kandidat lain yang sudah kelas XII. "Harus gerak cepat" dan pada siang hari jam 14.00, sehari sebelum deadline pengumpulan video, saya menghubungi Jeannie.

Jeannice Sandra
jeannice

Jeannie ini terlihat kaku, padahal aslinya dia renyah sekali ketika bercerita. Anaknya pak Budi dan hobbinya membaca. Semangat dan kritis. Saya sering dikritik Jeannice.. semoga selalu diberkati Tuhan ya, Jeannie.

Bdw, tahun itu (2021) baru satu juara yang terkumpul untuk Sekolah. Miris pingin nangis, padahal target saya banyak heheh, dan alhamdulillah satu juara itu adalah juara Malen (melukis) bahasa Jerman tingkat Nasional. Uniknya yang menang itu adalah siswa yang gak dapat bahasa Jerman lho hahahaha, kami kenalannya lewat instagram sekolah, dan alhamdulillah menang itu karena bimbingan guru seni rupa-nya.

Oke balik lagi ke cerita Dika dan Jeannie, ya?

Untuk mendapat yang terbaik, kami mengajak beberapa siswa untuk membantu perekaman. Mantan ketua OSIS dan temannya dengan senang hati membantu :


bantuan siswa


Untuk Dika kami rekaman hari minggu, kalau Jeannie seninnya.

bantuan siswa

lanjut hari lain


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mereka itu Hebat #1"

Post a Comment

Maturnuwun kunjungan dan komentarnya :D